Selasa, 29 Agustus 2017
PUNK
PUNK MENURUT PANDANGAN KAMI
ASSALAMUALAIKUM…….
Langsung saja brew…..Kami melihat punk itu sebagai isi dari jiwa kami yang berontak tapi tak terucapkan dan tersampaikan. Maka dari itu punk bagi kami bisa juga dianggap sebagai pemberontakan tertulis yang tertuang dalam lyric lagu. Kalau melihat dari sisi kehidupan, punk bagi kami adalah dimana persaudaraan dan kebersamaan yang diutamakan dalam berbagai hal. Jangan melihat penampilan kami dari satu sisi saja, cobalah rasakan dari hati kecil kalian salahkah kami begini? Atau begitu?...kami begini tanpa kriminalisme,anarchysme atau sikap yang merugikan orang lain.
Kita berbagi dalam hal apapun kecuali cewek….ha….ha… bener ga kawan kawan? kidding dikit brew!!!!........kembali lagi ke topic ah…
Jika kalian menganggap kita orang yang tidak punya tujuan,salah besar kawan. Kalau dilihat dari sisi peran seni, tujuan kita hanya ingin mencoba belajar berkarya dari setitik kecil kemampuan kami menciptakan sebuah lagu. Kalau dari dari sisi kehidupan kami cuma ingin melihat dan merasakan indahnya persatuan, keadilan, ketentraman di tanah kaya, subur, makmur Indonesia tercinta.
Kami tidak pernah merasakan adanya perbedaan diantara sesama manusia. Baik yang berdasi, berseragam, dan yang hidup diarea tersisih. Mun ceuk sundanamah “KABEH DULUR COY” semuanya dianggap saudara. Kalau kalian merasa adanya perbedaan antara kalian dengan kami, kami siap menerima. Tapi ingat pikiran kami tidak sampai ke sana .
BAGI KAMI KREASI BUKAN TRADISI
MELAINKAN HARTA YANG TAK TERBELI
BAGI KAMI JALANAN ADALAH SEKOLAH
TAPI INGAT JANGAN ANGGAP KAMI SAMPAH
BANYAK ORANG BICARA SEMAUNYA TENTANG CARA HIDUP KITA
TAK PEDULI APA KATA MEREKA YANG PENTING BISA BERKARYA, DAN TERUS BERKARYA
BERKARYA TUK HIDUPKAN DUNIA DENGAN SENI DAN PERAN BUDAYA
BERGERAK BERONTAK ITU BIASA KARENA KEADILAN TAK ADA
JANGAN LIHAT KAMI SEBELAH MATA
LABEL: PUNK ROCK
ASSALAMUALAIKUM…….
Langsung saja brew…..Kami melihat punk itu sebagai isi dari jiwa kami yang berontak tapi tak terucapkan dan tersampaikan. Maka dari itu punk bagi kami bisa juga dianggap sebagai pemberontakan tertulis yang tertuang dalam lyric lagu. Kalau melihat dari sisi kehidupan, punk bagi kami adalah dimana persaudaraan dan kebersamaan yang diutamakan dalam berbagai hal. Jangan melihat penampilan kami dari satu sisi saja, cobalah rasakan dari hati kecil kalian salahkah kami begini? Atau begitu?...kami begini tanpa kriminalisme,anarchysme atau sikap yang merugikan orang lain.
Kita berbagi dalam hal apapun kecuali cewek….ha….ha… bener ga kawan kawan? kidding dikit brew!!!!........kembali lagi ke topic ah…
Jika kalian menganggap kita orang yang tidak punya tujuan,salah besar kawan. Kalau dilihat dari sisi peran seni, tujuan kita hanya ingin mencoba belajar berkarya dari setitik kecil kemampuan kami menciptakan sebuah lagu. Kalau dari dari sisi kehidupan kami cuma ingin melihat dan merasakan indahnya persatuan, keadilan, ketentraman di tanah kaya, subur, makmur Indonesia tercinta.
Kami tidak pernah merasakan adanya perbedaan diantara sesama manusia. Baik yang berdasi, berseragam, dan yang hidup diarea tersisih. Mun ceuk sundanamah “KABEH DULUR COY” semuanya dianggap saudara. Kalau kalian merasa adanya perbedaan antara kalian dengan kami, kami siap menerima. Tapi ingat pikiran kami tidak sampai ke sana .
BAGI KAMI KREASI BUKAN TRADISI
MELAINKAN HARTA YANG TAK TERBELI
BAGI KAMI JALANAN ADALAH SEKOLAH
TAPI INGAT JANGAN ANGGAP KAMI SAMPAH
BANYAK ORANG BICARA SEMAUNYA TENTANG CARA HIDUP KITA
TAK PEDULI APA KATA MEREKA YANG PENTING BISA BERKARYA, DAN TERUS BERKARYA
BERKARYA TUK HIDUPKAN DUNIA DENGAN SENI DAN PERAN BUDAYA
BERGERAK BERONTAK ITU BIASA KARENA KEADILAN TAK ADA
JANGAN LIHAT KAMI SEBELAH MATA
LABEL: PUNK ROCK
FILOSOFI PUNK.
FILOSOFI PUNK GAK AKAN PERNAH MATI. MEMANG PUNK SELALU DIKAIT-KAITKAN DENGAN MABOK, KATA-KATA KASAR, URAKAN, DAN SEGALA MACAM SHIT RAGING. KARENA ITULAH PUNK. JUSTRU SAAT INI PUNK MEMANG SEMAKIN MENCUAT KARENA TELAH BANYAK MASYARAKAT DAN GENERASI MUDA YANG MENGAKARKAN DIRI DENGAN FILOSOFI PUNK.
PUNK CENDERUNG ANARKIS. DI SITU DENGAN JELAS GW MENGATAKAN BAHWA PUNK BELUM TENTU ANARKIS, HANYA CENDERUNG SAJA. BEGITU JUGA SEBALIKNYA, SESEORANG YANG ANARKIS NGGAK HARUS NGE-PUNK. ADANYA KESALAHPAHAMAN DARI MASYARAKAT INDONESIA TENTANG PUNKERS KARENA KEGIATAN ATAU AKTIFITAS KAMI YANG MENONJOLKAN KREATIFITAS SEPERTI MEMBENTUK FANZINE, KOLEKTIF DAN LAIL-LAIN MASIH BELUM BEGITU KUAT, (YA WAJARLAH, HAK-HAK KITA KEBANYAKAN DIHAMBAT OLEH PARA KAUM KAPITALIS DAN ANAK-ANAK ORANG KAYA). BAHKAN DI KOTA-KOTA KECIL YANG GW HERAN JUSTRU LEBIH BANYAK PUNKERSNYA DARI PADA DI KOTA-KOTA BESAR. TIDAK ADANYA SOLIDARITAS DARI LINGKUNGAN SEKITAR KARENA MASYARAKAT MASIH MENGUNGKUNG SUATU KULTUR ATAU BUDAYA YANG TIDAK MEMUNGKINKAN SAMA SEKALI MENGINDAHKAN ATAU MENERIMA KEHADIRAN PUNK SEBAGAI SUATU IDEOLOGI TERTENTU. ITULAH SEBABNYA PULA PUNK ADALAH BENTUK PERLAWANAN KEBUDAYAAN BAGI KEBANYAKAN MASYARAKAT DUNIA. MENGAPA MELAWAN? INGAT !, PUNK LAHIR KARENA ADANYA POLITIK. SELAMA POLITIK MASIH EKSIS DI BUMI NMANUSIA INI, PUNK AKAN SELALU ADA, DENGAN PRINSIP-PRINSIP “DO IT YOURSELF” NYA, MEMENG TIDAK ADA KATA PUNK BERABAD2 YANG LALU. TAPI KONSEP ‘DO IT YOURSELF” NYA (DIY) ITU SUDAH MENGAKAR DI URAT NADI KITA SEMANJAK MANUSIA DICIPTAKAN. YANG TIDAK LAIN ADALAH BAHWA SEMUA ORANG ADALAH BEBAS MERDEKA. DAN KITA SEBAGAI ORANG YANG BEBAS MERDEKA INI, TENTULAH TIDAK MAU MENGIKAYKAN DIRI KITA DENGAN PAJAK-PAJAK BERLEBIHAN YANG UJUNG2NYA KORUPSI. DAN MENDERITA HINGGA AKHIRNYA TINGGAL JADI BANGKAI DAN TULANG-BELULANG MENGONGGOK DALAM TANAH KUBURAN BIKINAN KORUPTOR BANGSAT. LAWAN ! LAWAN ! BUKTIKAN KITA JUGA MEMILIKI HAK !
Pertanyaan yang paling fatal mungkin, kenapa kecimpung di musik?
itulah yang membedakan antara anarkis dan punk. Seperti yang gw sebut diatas (anarkis gak harus punk begitu pula sebaliknya). Karena seorang Anarkis tidak melulu harus main musik. Tapi musik adalah satu2nya media yang awalnya dulu sangat memudahkan bagi komunitas kami untuk menyuarakan pendapat maupun perlawanan terhadap retorika busuk. Gak ada bedanya kok kayak The Beatles suka nyanyiin tentang kemanusiaan, ya apa salahnya sih kita2 juga seperti mereka, bebas menyuarakan pendapat. Musik itu wilayah masing2. Gak ada satupun yang bisa saling mengahalangi seorang yang lain untuk bermain musik. Beda kayak sekolah, kita harus gini gitu, wajib ini itu.
kelebihan musik Punk itu lebih leluasa dari genre2 yang lain. Gak harus selalu merdu, mau fals juga bodo amat, mau denger or kagak ya terserah, gak harus mirip Kurt Cobain or Courtney Love, BEBAS! BEBAS! itulah mungkin sebabnya, Kurt Cobain sendiri juga lebih pengen disebut sebagai Punkers. Karena…..Grunge itu sendiri kini juga udah hilang maknanya.masyarakat awam pada umumnya melihat anak2 punk hanya sebagai sampah masyarakat, generasi yang termarjinalkan etc etc. hal ini akibat dari citra yang di bangun oleh media dan ulah dari para posser ( anak2 yang sok berdandan ala punk ) berperilaku premis, dan hippies. melakukan aksi2 yang sebenernya menghancurkan citra dari prinsip anak2 punk itu sendiri yaitu kebebasan dan DIY ( do it yourself ). kenyataan yang kita terima bahwa banyak yang terjebak dengan stigma negatif karena mereka hanya mengikuti punk untuk kebutuhan budaya pamer semata. tampat pelarian sehingga bersembunyi di balik tirai kebebasan dan menuhankan kebebasan yang sebebas bebasnya yang akhirnya merugikan orang laen dan masyarakat pada umumnya. sehingga menjuerumuskan anak2 punk ini ( posser ) ke proses pengkerdilan makna dari kebebasan itu sendiri. so coba terjemahkan antara kebebasan dan penghargaan terhadap kebebasan itu?
PUNK CENDERUNG ANARKIS. DI SITU DENGAN JELAS GW MENGATAKAN BAHWA PUNK BELUM TENTU ANARKIS, HANYA CENDERUNG SAJA. BEGITU JUGA SEBALIKNYA, SESEORANG YANG ANARKIS NGGAK HARUS NGE-PUNK. ADANYA KESALAHPAHAMAN DARI MASYARAKAT INDONESIA TENTANG PUNKERS KARENA KEGIATAN ATAU AKTIFITAS KAMI YANG MENONJOLKAN KREATIFITAS SEPERTI MEMBENTUK FANZINE, KOLEKTIF DAN LAIL-LAIN MASIH BELUM BEGITU KUAT, (YA WAJARLAH, HAK-HAK KITA KEBANYAKAN DIHAMBAT OLEH PARA KAUM KAPITALIS DAN ANAK-ANAK ORANG KAYA). BAHKAN DI KOTA-KOTA KECIL YANG GW HERAN JUSTRU LEBIH BANYAK PUNKERSNYA DARI PADA DI KOTA-KOTA BESAR. TIDAK ADANYA SOLIDARITAS DARI LINGKUNGAN SEKITAR KARENA MASYARAKAT MASIH MENGUNGKUNG SUATU KULTUR ATAU BUDAYA YANG TIDAK MEMUNGKINKAN SAMA SEKALI MENGINDAHKAN ATAU MENERIMA KEHADIRAN PUNK SEBAGAI SUATU IDEOLOGI TERTENTU. ITULAH SEBABNYA PULA PUNK ADALAH BENTUK PERLAWANAN KEBUDAYAAN BAGI KEBANYAKAN MASYARAKAT DUNIA. MENGAPA MELAWAN? INGAT !, PUNK LAHIR KARENA ADANYA POLITIK. SELAMA POLITIK MASIH EKSIS DI BUMI NMANUSIA INI, PUNK AKAN SELALU ADA, DENGAN PRINSIP-PRINSIP “DO IT YOURSELF” NYA, MEMENG TIDAK ADA KATA PUNK BERABAD2 YANG LALU. TAPI KONSEP ‘DO IT YOURSELF” NYA (DIY) ITU SUDAH MENGAKAR DI URAT NADI KITA SEMANJAK MANUSIA DICIPTAKAN. YANG TIDAK LAIN ADALAH BAHWA SEMUA ORANG ADALAH BEBAS MERDEKA. DAN KITA SEBAGAI ORANG YANG BEBAS MERDEKA INI, TENTULAH TIDAK MAU MENGIKAYKAN DIRI KITA DENGAN PAJAK-PAJAK BERLEBIHAN YANG UJUNG2NYA KORUPSI. DAN MENDERITA HINGGA AKHIRNYA TINGGAL JADI BANGKAI DAN TULANG-BELULANG MENGONGGOK DALAM TANAH KUBURAN BIKINAN KORUPTOR BANGSAT. LAWAN ! LAWAN ! BUKTIKAN KITA JUGA MEMILIKI HAK !
Pertanyaan yang paling fatal mungkin, kenapa kecimpung di musik?
itulah yang membedakan antara anarkis dan punk. Seperti yang gw sebut diatas (anarkis gak harus punk begitu pula sebaliknya). Karena seorang Anarkis tidak melulu harus main musik. Tapi musik adalah satu2nya media yang awalnya dulu sangat memudahkan bagi komunitas kami untuk menyuarakan pendapat maupun perlawanan terhadap retorika busuk. Gak ada bedanya kok kayak The Beatles suka nyanyiin tentang kemanusiaan, ya apa salahnya sih kita2 juga seperti mereka, bebas menyuarakan pendapat. Musik itu wilayah masing2. Gak ada satupun yang bisa saling mengahalangi seorang yang lain untuk bermain musik. Beda kayak sekolah, kita harus gini gitu, wajib ini itu.
kelebihan musik Punk itu lebih leluasa dari genre2 yang lain. Gak harus selalu merdu, mau fals juga bodo amat, mau denger or kagak ya terserah, gak harus mirip Kurt Cobain or Courtney Love, BEBAS! BEBAS! itulah mungkin sebabnya, Kurt Cobain sendiri juga lebih pengen disebut sebagai Punkers. Karena…..Grunge itu sendiri kini juga udah hilang maknanya.masyarakat awam pada umumnya melihat anak2 punk hanya sebagai sampah masyarakat, generasi yang termarjinalkan etc etc. hal ini akibat dari citra yang di bangun oleh media dan ulah dari para posser ( anak2 yang sok berdandan ala punk ) berperilaku premis, dan hippies. melakukan aksi2 yang sebenernya menghancurkan citra dari prinsip anak2 punk itu sendiri yaitu kebebasan dan DIY ( do it yourself ). kenyataan yang kita terima bahwa banyak yang terjebak dengan stigma negatif karena mereka hanya mengikuti punk untuk kebutuhan budaya pamer semata. tampat pelarian sehingga bersembunyi di balik tirai kebebasan dan menuhankan kebebasan yang sebebas bebasnya yang akhirnya merugikan orang laen dan masyarakat pada umumnya. sehingga menjuerumuskan anak2 punk ini ( posser ) ke proses pengkerdilan makna dari kebebasan itu sendiri. so coba terjemahkan antara kebebasan dan penghargaan terhadap kebebasan itu?
SEJARAH PUNK !!
Jumat, 14 Juni 2013
Gerakan anak muda yang diawali oleh anak-anak kelas pekerja ini dengan segera merambah Amerika yang mengalami masalah ekonomi dan keuangan yang dipicu oleh kemerosotan moral oleh para tokoh politik yang memicu tingkat pengangguran dan kriminalitas yang tinggi. Punk berusaha menyindir para penguasa dengan caranya sendiri, melalui lagu-lagu dengan musik dan lirik yang sederhana namun terkadang kasar, beat yang cepat dan menghentak.
Banyak yang menyalahartikan punk sebagai glue sniffer dan perusuh karena di Inggris pernah terjadi wabah penggunaan lem berbau tajam untuk mengganti bir yang tak terbeli oleh mereka. Banyak pula yang merusak citra punk karena banyak dari mereka yang berkeliaran di jalanan dan melakukan berbagai tindak kriminal.
Punk lebih terkenal dari hal fashion yang dikenakan dan tingkah laku yang mereka perlihatkan, seperti potongan rambut mohawk ala suku indian, atau dipotong ala feathercut dan diwarnai dengan warna-warna yang terang, sepatu boots, rantai dan spike, jaket kulit, celana jeans ketat dan baju yang lusuh, anti kemapanan, anti sosial, kaum perusuh dan kriminal dari kelas rendah, pemabuk berbahaya sehingga banyak yang mengira bahwa orang yang berpenampilan seperti itu sudah layak untuk disebut sebagai punker.
Punk juga merupakan sebuah gerakan perlawanan anak muda yang berlandaskan dari keyakinan we can do it ourselves. Penilaian punk dalam melihat suatu masalah dapat dilihat melalui lirik-lirik lagunya yang bercerita tentang masalah politik, lingkungan hidup, ekonomi, ideologi, sosial dan bahkan masalah agama.
Gaya hidup dan Ideologi
Psikolog brilian asal Rusia, Pavel Semenov, menyimpulkan bahwa manusia memuaskan kelaparannya akan pengetahuan dengan dua cara. Pertama, melakukan penelitian terhadap lingkungannya dan mengatur hasil penelitian tersebut secara rasional (sains). Kedua, mengatur ulang lingkungan terdekatnya dengan tujuan membuat sesuatu yang baru (seni).Dengan definisi diatas, punk dapat dikategorikan sebagai bagian dari dunia kesenian. Gaya hidup dan pola pikir para pendahulu punk mirip dengan para pendahulu gerakan seni avant-garde, yaitu dandanan nyleneh, mengaburkan batas antara idealisme seni dan kenyataan hidup, memprovokasi audiens secara terang-terangan, menggunakan para penampil (performer) berkualitas rendah dan mereorganisasi (atau mendisorganisasi) secara drastis kemapanan gaya hidup. Para penganut awal kedua aliran tersebut juga meyakini satu hal, bahwa hebohnya penampilan (appearances) harus disertai dengan hebohnya pemikiran (ideas).
Punk selanjutnya berkembang sebagai buah kekecewaan musisi rock kelas bawah terhadap industri musik yang saat itu didominasi musisi rock mapan, seperti The Beatles, Rolling Stone, dan Elvis Presley. Musisi punk tidak memainkan nada-nada rock teknik tinggi atau lagu cinta yang menyayat hati. Sebaliknya, lagu-lagu punk lebih mirip teriakan protes demonstran terhadap kejamnya dunia. Lirik lagu-lagu punk menceritakan rasa frustrasi, kemarahan, dan kejenuhan berkompromi dengan hukum jalanan, pendidikan rendah, kerja kasar, pengangguran serta represi aparat, pemerintah dan figur penguasa terhadap rakyat.
Akibatnya punk dicap sebagai musik rock n’ roll aliran kiri, sehingga sering tidak mendapat kesempatan untuk tampil di acara televisi. Perusahaan-perusahaan rekaman pun enggan mengorbitkan mereka.
Gaya hidup ialah relatif tidak ada seorangpun memiliki gaya hidup sama dengan lainnya. Ideologi diambil dari kata "ideas" dan "logos" yang berarti buah pikiran murni dalam kehidupan. Gaya hidup dan ideologi berkembang sesuai dengan tempat, waktu dan situasi maka punk kalisari pada saat ini mulai mengembangkan proyek "jor-joran" yaitu manfaatkan media sebelum media memanfaatkan kita. Dengan kata lain punk berusaha membebaskan sesuatu yang membelenggu pada zamannya masing-masing.
Punk dan Anarkisme
Kegagalan Reaganomic dan kekalahan Amerika Serikat dalam Perang Vietnam di tahun 1980-an turut memanaskan suhu dunia punk pada saat itu. Band-band punk gelombang kedua (1980-1984), seperti Crass, Conflict, dan Discharge dari Inggris, The Ex dan BGK dari Belanda, MDC dan Dead Kennedys dari Amerika telah mengubah kaum punk menjadi pemendam jiwa pemberontak (rebellious thinkers) daripada sekadar pemuja rock n’ roll. Ideologi anarkisme yang pernah diusung oleh band-band punk gelombang pertama (1972-1978), antara lain Sex Pistols dan The Clash, dipandang sebagai satu-satunya pilihan bagi mereka yang sudah kehilangan kepercayaan terhadap otoritas negara, masyarakat, maupun industri musik.
Di Indonesia, istilah anarki, anarkis atau anarkisme digunakan oleh media massa untuk menyatakan suatu tindakan perusakan, perkelahian atau kekerasan massal. Padahal menurut para pencetusnya, yaitu William Godwin, Pierre-Joseph Proudhon, dan Mikhail Bakunin, anarkisme adalah sebuah ideologi yang menghendaki terbentuknya masyarakat tanpa negara, dengan asumsi bahwa negara adalah sebuah bentuk kediktatoran legal yang harus diakhiri.
Negara menetapkan pemberlakuan hukum dan peraturan yang sering kali bersifat pemaksaan, sehingga membatasi warga negara untuk memilih dan bertanggung jawab atas pilihannya sendiri. Kaum anarkis berkeyakinan bila dominasi negara atas rakyat terhapuskan, hak untuk memanfaatkan kekayaan alam dan sumber daya manusia akan berkembang dengan sendirinya. Rakyat mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri tanpa campur tangan negara.
Kaum punk memaknai anarkisme tidak hanya sebatas pengertian politik semata. Dalam keseharian hidup, anarkisme berarti tanpa aturan pengekang, baik dari masyarakat maupun perusahaan rekaman, karena mereka bisa menciptakan sendiri aturan hidup dan perusahaan rekaman sesuai keinginan mereka. Punk etika semacam inilah yang lazim disebut DIY (do it yourself/lakukan sendiri).
Keterlibatan kaum punk dalam ideologi anarkisme ini akhirnya memberikan warna baru dalam ideologi anarkisme itu sendiri, karena punk memiliki ke-khasan tersendiri dalam gerakannya. Gerakan punk yang mengusung anarkisme sebagai ideologi lazim disebut dengan gerakan Anarko-punk.
Komunitas yang satu ini memang sangat berbeda sendiri dibandingkan dengan komunitas pada umumnya. Banyak orang yang menilai bahwa komunitas yang satu ini termasuk salah satu komuitas yang urakan, berandalan dan sebagainya. Namun jika dicermati lebih dalam banyak sekali yang menarik yang dapat Anda lihat di komunitas ini. Punk sendiri terbagi menjadi beberapa komunitas-komunitas yang memiliki ciri khas tersendiri, terkadang antara komunitas yang satu dengan komunitas yang lain juga sering terlibat masalah. Walaupun begitu mungkin beberapa komunitas Punk di bawah ini dapat mempengaruhi kehidupan Anda sehari-hari.
Punk CommunityAnarcho Punk
Komunitas Punk yang satu ini memang termasuk salah satu komunitas yang sangat keras. Bisa dibilang mereka sangat menutup diri dengan orang-orang lainnya, kekerasan nampaknya memang sudah menjadi bagiandari kehidupan mereka. Tidak jarang mereka juga terlibat bentrokan dengan sesama komunitas Punk yang lainnya.
Anarcho Punk juga sangat idealis dengan ideologi yang mereka anut. Ideologi yang mereka anut diantaranya, Anti Authoritarianism dan Anti Capitalist.Crass, Conflict, Flux Of Pink Indians merupakan sebagian band yang berasal dari Anarcho Punk.
Crust Punk
Jika Anda berpikir bahwa Anarcho Punk merupakan komunitas Punk yang sangat brutal, maka Anda harus menyimak yang satu ini. Crust Punk sendiri sudah diklaim oleh para komunitas Punk yang lainnya sebagai komunitas Punk yang paling brutal. Para penganut dari faham ini biasa disebut dengan Crusties. Para Crusties tersebut sering melakukan berbagai macam pemberontakan dalam kehidupan mereka sehari-hari.Musik yang mereka mainkan merupakan penggabungan dari musik Anarcho Punk dengan Heavy Metal. Para Crusties tersebut merupakan orang-orang yang anti sosial, mereka hanya mau bersosialisasi dengan sesama Crusties saja.
Glam Punk
Para anggota dari komunitas ini merupakan para seniman. Apa yang mereka alami dalam kehidupan sehari-hari sering mereka tuangkan sendiri dalam berbagai macam karya seni. Mereka benar-benar sangat menjauhi perselisihan dengan sesama komunitas atau pun dengan orang-orang lainnya.
Hard Core PunkHard Core Punk mulai berkembang pada tahun 1980an di Amerika Serikat bagian utara. Musik dengan nuansa Punk Rock dengan beat-beat yang cepat menjadi musik wajib mereka. Jiwa pemberontakan juga sangat kental dalam kehidupan mereka sehari-hari, terkadang sesama anggota pun mereka sering bermasalah.
Nazi Punk
Dari sekian banyaknya komunitas Punk, mungkin Nazi Punk ini merupakan sebuah komunitas yang benar-benar masih murni. Faham Nazi benar-benar kental mengalir di jiwa para anggotanya. Nazi Punk ini sendiri mulai berkembang di Inggris pada tahun 1970an akhir dan dengan sangat cepat menyebar ke Amerika Serikat. Untuk musiknya sendiri, mereka menamakannya Rock Against Communism dan Hate Core.
The Oi
The Oi atau Street Punk ini biasanya terdiri dari para Hooligan yang sering membuat keonaran dimana-mana, terlebih lagi di setiap pertandingan sepak bola. Para anggotanya sendiri biasa disebut dengan nama Skinheads. Para Skinheads ini sendiri menganut prinsip kerja keras itu wajib, jadi walaupun sering membuat kerusuhan mereka juga masih memikirkan kelangsungan hidup mereka. Untuk urusan bermusik, para Skinheads ini lebih berani mengekspresikan musiknya tersebut dibandingakan dengan komunitas-komunitas Punk yang lainnya. Para Skinheads ini sendiri sering bermasalah dengan Anarcho Punk dan Crust Punk.
Queer Core
Komunitas Punk yang satu ini memang sangat aneh, anggotanya sendiri terdiri dari orang-orang “sakit”, yaitu para lesbian, homoseksual, biseksual dan para transexual. Walaupun terdiri dari orang-orang “sakit”, namun komunitas ini bisa menjadi bahaya jika ada yang berani mengganggu mereka. Dalam kehidupan, anggota dari komunitas ini jauh lebih tertutup dibandingkan dengan komunitas-komunitas Punk yang lainnya. Queer Core ini sendiri merupakan hasil perpecahan dari Hard Core Punk pada tahun 1985.
Riot Grrrl
Riot Grrrl ini mulai terbentuk pada tahun 1991, anggotanya ialah para wanita yang keluar dari Hard Core Punk. Anggota ini sendiri juga tidak mau bergaul selain dengan wanita. Biasanya para anggotanya sendiri berasal dari Seattle, Olympia dan Washington DC.
Scum Punk
Jika Anda tertarik dengan Punk, mungkin ini salah satu komunitas yang layak untuk diikuti. Scum Punk menamakan anggotanya dengan sebutan Straight Edge Scene. Mereka benar-benar mengutamakan kenyamanan, kebersihan, kebaikan moral dan kesehatan. Banyak anggota dari Scum Punk yang sama sekali tidak mengkonsumsi zat-zat yang dapat merusak tubuh mereka sendiri.
The Skate Punk
Skate Punk memang masih erat hubungannya dengan Hard Core Punk dalam bermusik. Komunitas ini berkembang pesat di daerah Venice Beach California. Para anggota komunitas ini biasanya sangat mencintai skate board dan surfing.
Ska Punk
Ska Pun merupakan sebuah penggabungan yang sangat menarik antara Punk dengan musik asal Jamaica yang biasa disebut reggae. Mereka juga memiliki jenis tarian tersendiri yang biasa mereka sebut dengan Skanking atau Pogo, tarian enerjik ini sangat sesuai dengan musik dari Ska Punk yang memilikibeat-beat yang sangat cepat.
Punk Fashion
Para Punkers biasanya memiliki cara berpakaian yang sangat menarik, bahkan tidak sedikit masyarakat yang bukan Punkers meniru dandanan mereka ini. Terkadang gaya para Punkers ini juga digabungkan dengan gaya berbusana saat ini yang akhirnya malah merusak citra dari para Punkers itu sendiri. Untuk pakaiannya sendiri, jaket kulit dan celana kulit menjadi salah satu andalan mereka, namun ada juga Punkers yang menggunakan celana jeans yang sangat ketat dan dipadukan dengan kaos-kaos yang bertuliskan nama-nama band mereka atau kritikan terhadap pemerintah. Untuk rambut biasanya gaya spike atau mohawk menjadi andalan mereka. Untuk gaya rambut ini banyak orangorang biasa yang mengikutinya karena memang sangat menarik, namun terkadang malah menimbulkan kesan tanggung. Body piercing, rantai dan gelang spike menjadi salah satu yang wajib mereka kenakan. Untuk sepatu, selain boots tinggi, para Punkers juga biasa menggunakan sneakers namun hanya sneakers dari Converse yang mereka kenakan.
Gaya para punkers tersebut nampaknya semakin marak dikenakan akhir-akhir ini, jika begitu mungkin Anda setuju dengan ungkapan PUNK NOT DEAD.!!
Diposting oleh MALDINI STERILL SAMARATA di smk ysb sutyalaya
STAND HERE ALONE
Stand Here Alone, Terbentuk Di Hari Kemerdekaan Dan Pahitnya Awal Karir
- Selasa, 23 Agustus 2016 13:25 WIB
Salah Satu Aksi Panggung Stand Here Alone
Tapi inilah aku, kan ku nikmati hidupku, wanita masih banyak yang menunggu..., Aku salut padamu, kau sakiti pria setampan diriku, juga meninggalkanku....
Belum familiar dengan penggalan lirik di atas? Lirik itu adalah bagian dari sebuah lagu berjudul Wanita Masih Banyak, milik sebuah band yang terlahir tepat di hari kemerdekaan Indonesia pada tahun 2010 lalu. Yap, Stand Here Alone. Penuh percaya diri, meskipun sedang sakit hati. Sebuah tema yang nyeleneh, dan nggak nggak umum.
Kalo mau diinget-inget, formula yang mereka usung hampir sama, dilakukan oleh trio pop punk asal Yogyakarta, Endank Soekamti di album perdana mereka Kelas 1, yang dirilis pada 2001 silam.
“Dari segi lirik dan warna musik, kami masih mengadopsi dari Endank Soekamti. Tapi kalau dibandingkan dengan Endank Soekamti, kami masih jauh, haha,” Kata Ocan, pemetik gitar sekaligus vokal dari Stand Here Alone.
Stand Here Alone digawangi oleh Ocan pada posisi gitar dan vokal, Mbenk di posisi bass dan vokal dan Chio sebagai penggebuk drum. Band ini awalnya terbentuk untuk meramaikan perayaan kemerdekaan atau yang biasa disebut tujuh belasan, di daerah rumahnya sang bassist yakni Mbenk, yang berada di Pajajaran, Bandung.
Kemudian Ocan pun bergabung atas dasar rekomendasi dari sang kakak, yang merupakan teman nongkrong dari Mbenk dan Chio, sekaligus Evan sang manajer Stand Here Alone. Sebagai band yang baru terbentuk, sudah sewajarnya mereka mengawali dengan main sebagai band registrasi, dari panggung ke panggung. Adapula masa di saat mereka harus berjuang berdarah-darah untuk manggung, yang mungkin akan selalu mereka kenang sampai sekarang.
Pahitnya Sebuah Karir
"Dulu kami pernah manggung dan ditinggal kabur panitia yang punya acara. Kami juga pernah manggung di Surabaya bawa duit pas-pasan dengan berbagi nasi bungkus. Sampai kami haru ngamen untuk menyewa mobil, agar dapat manggung ke Bekasi ,” Kenang Evan, manajer dari Stand Here Alone
Pahitnya awal karir harus mereka lewati, dan kasus tersebut memang miris, apalagi bagi sang drummer. Bahkan Chio pun menambahkan, bahwa pada saat itu mereka diundang ke Surabaya dengan bayaran yang cukup aman untuk tiket kereta pulang dan pergi. Sialnya pada saat acara berlangsung ternyata mati listrik. Kesialan pun menumpuk, ketika uang tiket dibawa lari oleh salah satu panitia! Beberapa panitia pun ada yang tetap memaksa mereka main, dengan alasan banyak penonton yang menunggu Stand Here Alone beraksi. Akhirnya mereka tetap bermain, dan hanya membawakan 1 lagu.Ya, satu lagu!
“Aduh itu miris banget sih, haha. Tapi keren karena sampai sekarang kami tetep nggak berhenti ngeband gara-gara kejadian itu. Padahal pada saat itu kami pulang ke Bandung dengan uang saku yang kami bawa untuk ke Surabaya, haha” ucap Chio dengan semangat.
Konsistensi mereka di dunia musik, tak mungkin kalau tidak menuangkan dalam rilisan fisik yakni album. Sampai di tahun 2014, Stand Here Alone atau yang disingkat menjadi SHA. Resmi merilis album perdana mereka, yang bertajuk Melodichildish. Proses pembuatan album ini memakan waktu 2,5 tahun, dengan proses pengerjaan secara sendiri atau DIY (Do It Yourself). Bahkan, tempat perilisan albumnya pun, diadakan di kota Batam men! dengan alasan komunitas punk melodic Batam, menginginkan SHA untuk menghibur mereka.
Sebagai album perdana, kebanyakan band menangkap ini sebagai momentum untuk meraup uang dari karya mereka. Justru sebaliknya, yang mereka lakukan adalah membagi-bagikan gratis album mereka kepada penonton. Ocan pun berujar, bahwa dengan cara seperti ini segi promo lebih cepat tapi finansial yang merugi. Buktinya jelas, beberapa tawaran manggung hadir dari cara promo pembagian album secara cuma-cuma tersebut.
“Ibarat bayi baru lahir yang baru dikasih nama terus syukuran, bagi kami album pertama itu jati diri, kami syukuranya dengan cara bagi gratis album. Nggak ada yang rugi, itu album hasil dari uang panggung yang penonton mau bayar tiket, untuk menonton kami. Dan hasil membayar kami, kami tabung menjadi album,” pungkas Evan.
LOADING ROOT
LOADING ROOTS
*LOADING ROOTS REGGAE* Band yg beraliran Roots Rock Reggae asal Tasikmalaya yang mencoba belajar berkarya untuk dunia lewat alunan musik jamaica for all. Awal dan asal Loading Roots terbentuk karena ketertarikan dan semangat semua personil dalam bermusik, terutama dalam genre Reggae. Personil : - Padan di Vocals - Chepy di Guitar - Ari di Guitar - Avip di Bass - Izonk di Drums - Yuse di Keyboard - Tabloid di Percussion
Diposting oleh MALDINI di 19.31
DON LEGO
Don Lego
Sebuah Cerita tentang Band Baru Pemain Lama
Berawal dari panggilan jiwa dan kerinduan akan musik yang tergolong Jamaican Beat ini Kumbank dan kawan-kawan membentuk sebuah band Ska di tahun 2005. Band baru tapi pemain lama, mungkin itu ungkapan yang cocok buat ngegambarin band Ska yang satu ini.
“Ya emang disini mah rata-rata pemain lama misalnya saya, Bois, Iyay tapi kita nggak cuma main ska aja kita ada yang skinhead, Oi! pokonya rame lah tapi kami semua ternyata didalemnya emang ska akhirnya kumpul-kumpul dan kebentuklah band ini” Cerita Kumbank
Dibentuk oleh Kumbank (vokal), Iyai (gitar), Bois (bass), Itfan (Drum), Komenk (Keyboard) Aji (Saxophone), Epoel (Trombone) serta obey dan Bejo (Trumpet) yang bukan orang-orang baru di dunia musik Bandung. Mereka adalah orang-orang yang udah malang-melintang didunia musik di Bandung. Beberapa dari mereka sempet punya band Ska yang sempet ikut berjaya di akhir era 90-an.
Don lego bisa dibilang sebagai salah satu pionir kembalinya kejayaan musik Ska di wilayah Bandung. Band yang beberapa personilnya mempunyai berbagai latar belakang musik ini pada awalnya mengusung aliran tradisional reggae & Ska tapi seiring perkembangan musik yang dimainkannya mereka akhirnya menyebut musik mereka sebagai roots and steady beat.
Setelah hampir 5 tahun berkarya akhirnya Desember 2009 yang lalu Don Lego merilis album mereka yang berjudul Dancing in the Moon. Album yang dikerjakan selama 2 tahun ini merupakan bukti eksistensi para “Don” ini dalam dunia musik Ska yang mulai menggeliat di kota Bandung.
Kini meskipun formasi sedikit berubah dimana Saxophone yang tadinya diisi oleh Aji dilimpahkan ke Opick dan posisi drummer yang agak darurat lantaran sang drummer punya kesibukan lain, para "Don" ini bisa membuktikan eksistensinya di berbagai gigs di Bandung hingga beberapa kota lainnya.
Photos of Don Lego
Pre-Event Bazzar SMA 5 Bandung, April 23 2011
BY; MALDINI
COFFE REGGAE STONE
TENTANG COFFE REGGAE STONE
Saat ini Cofee Reggae Stone menjadi public figur (tokoh) bagi komunitas reggae terutama di bandung. mereka ingin menjadi contoh bagi anak – anak muda Bandung tidak hanya dari perkataan tetapi mereka perlihatkan dari perilaku mengontrol diri dalam berbagai hal dan mengambil segi postitf dari musik reggae itu sendiri, karena seperti kita tahu masyarakat awam mengenal reggae selalu identik dengan narkotika dan minuman keras yang merusak generasi muda bangsa ini. Semoga ada banyak sosok kelompok anak anak muda seperti ini, yang muda dan berkarya untuk masa depan.
profil coffe reggae stone
Jawa barat memiliki musisi dengan berbagai genre musik, dan salah satunya adalah Coffee Reggae Stone. Band yang berasal dari Cicalengka Bandung ini terbentuk sejak 29 Mei 2000.
Pada awalnya Coffee Reggae Stone dimotori oleh formasi lama:Dempak “Muhamad” Hasta (vocal),David (gitar),Iday (bass),Putih (gitar) dan adi (drum). Di tahun Tahun 2006 Coffee Reggae Stone melakukan perubahan dari personel,mereka yang pergi adalah Dempak “Muhamad” Hasta,Iday,Putih menjadi Road manager hingga sekarang.Formasi Coffee Reggae Stone menjadi:Ridho (vocal),Lisya (vocal),David (gitar),Nahoo (gitar),Doris (bass),Ombeh (perkusi),Bedu (keyboard) dan Adi (drum).
Coffee reggae stone telah memiliki 3 single lagu, antara lain kuingin, pasir putih dan Demon.
Karya-karya yang di buat Coffee reggae stone identik dengan tema sosial, keceriaan dan tema kehidupan masyarakat sehari-hari.
Perbedaan Coffee Reggae Stone band reggae lainnya adalah karena mereka berhasil memasukan dan memadukan unsur-unsur musik Reggae dengan gaya khas Indonesia kedalam musiknya sehingga terbentuklah musik reggae ala Indonesia yang bisa terlepas dari bayang-bayang musik reggae dunia seperti Bob Marley, 311,Peter Tosh,Alpha Blondy dan UB 40.
Perjalanan Coffee reggae stone di tahun 2009 semakin mulus saja, Coffee reggae Stone memutuskan untuk ikut dalam L.A LIGHTS INDIEFEST, hingga akhirnya mereka lolos dan menjadi pemenang regional dari Bandung.Coffee Reggae Stone juga ikut dalam kompilasi L.A LIGHTS INDIEFEST VOL 4 bersama pemenang dari regional lainnya.
Menurut mereka, Reggae tidak melulu harus rambut gimbal dan merah kuning hijau.Yang penting soul dan sound yang di dahulukan bersama Attidude yang ramah dan bersahabat.
maldini
ANOTHER PROJECT
Sejarah Another Project
Sejarah Another Project
Apa yang anda pikirkan bila mendengar kata Cirebon? Tentu sebagian besar akan menjawab kota udang, pantura, stasiun kejaksan, grage. Nah mulai saat ini, jika anda ditanyakan tentang yang terkenal dari Cirebon. biasakan anda menjawab: Another Project! Ya, Another Project merupakan salah satu band reggae asal Cirebon. Band ini terkenal dengan jargon “Indonesian Rebel Reggae Revolution“.
Another Project berdiri sekitar pertengahan 2005. Mereka membawakan reggae terinspirasi oleh karya-karya hebat Bob Marley. Menurut mereka, reggae itu mempunyai beatnya aja musik ini sanggup membius semua orang untuk berdansa. Selain itu, reggae menurut mereka adalah musik rakyat. Itulah hal yang paling mendasar bagi mereka untuk memilih reggae sebagai wujud apresiasi mereka dalam berkarya.
Another Project memiliki formasi Guntur OPHAY Soekarno (vocal /provoke/gitar), CEPE Hendrix (lead gitar/backing vocal), Mr.Opik Stones Pisan (low lowin’ pumpkin bass/backing vocal) dan juga RAKA rako dan Choleez (backing vocal). Bicara karya, mereka sudah meluncurkan EP perdana mereka pada tahun 2010. Dalam EP tersebut, terdapat 5 buah lagu karya mereka: Against The World, Just A Friend, What Is A Revolution, Living In The Big City dan juga N.A.D.I.
Musik mereka banyak terpengaruh oleh Bob Marley,Jim Morisson,Tony Q Rastafara, Alpha Blondy, Bad Brain, Ken Bothe, Katchafire , Iwan Fals, Bob Marley,Jim Morisson,Tony Q, Alpha Blondy, Bad Brain, Ken Bothe, Katchafire , Iwan Fals, Gregory Isaacs, Ras Muhamad, Shore dan masih banyak lagi.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang band ini, anda dapat mengunjungi “base camp” mereka di Jl. Sunan Gunung Jati Gang Al Falah nomer 57 rt 12/03. Atau dapat menghubungi Koekoet (08889550013 – 0231 224895). Atau bisa juga mengunjungi mereka di dunia maya, pada akun Myspace, Reverbnation, Twitter dan juga Soundcloud mereka.
Diposting oleh mela priska di 23.43
SUPERMAN IS DEAD
Sejarah SUPERMAN IS DEAD
Superman Is Dead yang biasanya dipanggil SID terbentuk pada tahun 1995. Awal mula terbentuknya SID (Superman Is Dead) dimotori oleh anggota band heavy metal Thunderbernama I Made Ari Astina sering dipanggil Jerinx yang ingin membentuk band baru. Dan drummer band new wave punk Diamond Clash bernama I Made Budi Sartika yang biasa dipanggil Bobby Kool ingin menjadi gitaris dan vokalis.
Jerinx dan Bobby bertemu di Kuta Bali. Kedua orang itu kemudian sepakat untuk membentuk sebuah band. Pada saat itu bergabung pula I Made Bawa yang lebih dikenal dengan nama lain Lolot mengisi posisi pemain bass. Band mereka pada awalnya membawakan lagu-lagu dari Green Day, NOFX. Di kemudian hari, inspirasi musikal SID bergeser ke genrePunk 'n Roll à la grup musik Supersuckers, Living End dan Social Distortion.
Tidak lama setelah band terbentuk Lolot keluar dari band dan memutuskan untuk berkonsentrasi pada proyek band yang lain. kelak Lolot akan lebih dikenal sebagai musisi lagu-lagu berbahasa Bali. Kekosongan sesi bass akhirnya diisi oleh personel baru yang bernama Eka Arsana panggilannya Eka Rock. Pada saat itu band belum bernama Superman Is Dead tetapi Superman Is Silver Gun.
Pada perkembangannya nama Superman Is Silver Gun dirasa kurang cocok, selain merupakan comotan judul sebuah lagu dari kelompok musik Stone Temple Pilots juga kurang memiliki makna. Bergantilah nama band mereka menjadi Superman Is Dead atau disingkat SID. Superman Is Dead mempunyai arti bahwa manusia yang sempurna hanyalah illusi belaka dan imajinasi manusia yang tidak akan pernah ada. Penggemar Superman Is Dead laki-laki disebut Outsiders, dan Lady Rose bagi perempuan.
Album[sunting | sunting sumber]
Kuta Rock City[sunting | sunting sumber]
Kuta Rock City dirilis secara resmi pada Maret 2003 di bawah label Sony Music Indonesia. Dengan single-single andalannya yaitu Punk Hari Ini dan Kuta Rock City yang kental dengan pengaruh "Green Day" dan NOFX langsung membuat nama SID disejajarkan dengan band-band rock.Selain beberapa lagu baru, SID juga menambahkan beberapa lagu lama dari album indie mereka tetapi dengan aransemen yang lebih baik dan baru. Album perdana SID ini langsung melambungkan nama SID sebagai band pendatang baru terbaik. Selain itu pula, ini merupakan langkah pertama SID di mayor label yang menimbulkan beberapa kontroversi di kalangan punk.
The Hangover Decade[sunting | sunting sumber]
Album yang dirilis tahun 2005 ini merupakan penanda 10 tahun SID berdiri. Di album keduanya SID masih mengambil jalur Punk seperti pada album Kuta Rock City, Di Album ini SID kembali memasukkan beberapa lagu lamanya seperti Long Way to The Bar, TV Brain, Bad bad bad, dan Beyond This Honesty.
Black Market Love[sunting | sunting sumber]
Album ketiga ini terkesan lebih dewasa, dengan lirik yang bercerita tentang kemarahan alam, keserakahan manusia, keadaan sosial dan politik. Dengan memasukkan unsur-unsur alat musik seperti akordion, trompet dan keyboards, seperti pada lagu Bukan Pahlawan dan Menginjak Neraka. Album ini dirilis tahun 2006.
Angels and the Outsiders[sunting | sunting sumber]
Album keempat yang dirilis tahun 2009 pada mayor label ini mengesankan bahwa semakin dewasanya SID. Masih seperti album sebelumnya, SID tetap mengandalkan lirik sosial dan perlawanan terhadap penindasaan. Album kali ini SID masih memainkan musik punkrock dengan sentuhan rock n' roll. Album SID ini menuai keberhasilan. Salah satunya adalah SID berhasil diundang ke Warped Tour Festival di Amerika Serikat dan melaksanakan tour di beberapa kota di USA. Ini merupakan keberhasilan SID karena merupakan satu-satunya band Indonesia dan band kedua di Asia yang dipanggil ke Warped Tour walaupun album mereka tidak dirilis di USA.
The Early Years, Blood, Sweat and Tears[sunting | sunting sumber]
Album khusus yang dirilis terbatas dalam bentuk bentuk vinyl atau piringan hitam versi long play atau LP tahun 2012. Mereka memasukkan karya terbaik mereka dari tahun 1997 hingga tahun 2009[1]. Sampul album The Early Years, Blood, Sweat and Tears menggambarkan suasana Poppies Lane II - Kuta pada era 80an ketika wilayah tersebut belum ada bangunan dan hanya ditumbuhi pohon kelapa dan rumput.
Sunset Di tanah Anarki[sunting | sunting sumber]
Album ini adalah album kelima dari Superman Is Dead yang dirilis pada tahun 2013 dengan genre punk rock-nya ditambah konsep rock alternatif Superman Is Dead mengedepankan lagu Jadilah Legenda. Di album ini terdapat 17 lagu, masih seperti album-album sebelumnya Superman Is Dead masih membahas tentang perlawanan terhadap penindasan, ketidakadilan dan tirani di negeri ini sebagai ciri khas dari Superman Is Dead.
ditulis oleh maldini smrt....
ROMI AND THE JAHATS
ROMI AND THE JAHATS
Terbentuk di antara kesengajaan dan ketidaksengajaan, Romi and The Jahats (RTJ) membawa warna baru di musik indie lokal. Band yang digawangi oleh Romi (vokal) Deddys TJ (gitar), PJ (bass), Snot (gitar), Ray (Drum) mengaku menjadikan kondisi sosial masyarakat sehari-hari sebagai inspirasi berkarya mereka.
“Lebih kepada potret, apa yang kita lihat, apa yang kita rasain, apa yang kita dengar, apa yang kita tangkap dalam sebuah bingkai dan kita kemas dalam nada,” kata Romi saat ditemu di markas RTJ di bilangan Depok Jawa Barat.
Deddys juga mengamini penjelasan Romi tersebut. Namun menurutnya meski lagu-lagu mereka berkutat pada pengalaman pribadi masing-masing personil tapi tetap terjadi kedekatan antara tema-tema yang mereka angkat dengan para pendengarnya. “Yang kita tuangkan dalam lirik itu unek-unek pribadi tapi ternyata banyak juga orang merasakan hal yang sama,” imbuhnya.
Ditanya perihal genre yang mereka usung, Band yang terbentuk pada Juni 6 tahun silam ini membebaskan masyarakat untuk menilai musik mereka seperti apa.
“Kalau orang-orang kita bebasin mau claim (musik) kita apa, gua nggak pusingkan, persetanlah…tapi kalau orang neken, ininya apa sih pastinya, ya apa ya paling bisa gua sebut ya rock n roll kotor. Tapi kalau ada yang nyebut apapun genre kita ya gua seneng-seneng aja, kita mah seneng-seneng aja dikasih gelar sama masyarakat gitu.” tegas Romi.
Saat ini sendiri RTJ sedang menggarap album baru mereka. Tak tanggung-tanggung, 3 album sekaligus akan mereka keluarkan di tahun ini.
“Kita ini kan itungannya baru keluar dua album, nah album berikutnya ini itungannya album ketiga. Tapi di album ketiga ini kita langsung keluar dengan formatnya trilogi, trilogi RTJ jadi langsung tiga album,” jelas Deddys.
RTJ sendiri masih merahasiakan kejutan-kejutan apa yang akan hadir di album trilogi mereka. Namun sedikit bocoran, album trilogi tersebut akan hadir sebagai bentuk penyempurnaan karya-karya mereka yang telah terangkum di dua album RTJ sebelumnya.
Follow twitter kami di @celahkotadotcom
TAG CEKOT: INDIE, MUSIK, ROMI AND THE JAHATS
MARJINAL
SEJARAH BAND MARJINAL
SEJARAH BAND MARJINAL
MARJINAL adalah sebuah group musik band dari sekian banyak gruop band indie di indonesia yang beraliran punk. Marjinal yang terinspirasikan atau ter-influncekan oleh Sex Pistols, Bob Marley, Leo Kristi, Toy Dolls, Bad Religion , The Crass, Benyamin S, dan Ramones memulai awal karirnya pada tahun 1997 ketika itu masih menggunakan nama AA (Anti ABRI ) dan AM (Anti Military ) dalam komunitas underground.
Band punk yang berformasikan awal (1997) Romi Jahat (vocal), Mike (gittar ), Bob (bass), Steven (drum), terbentuk atas latar belakang kesamaan dalam menyikapi belantika hidup satu sama lainnya. Mereka berusaha menyampaikan suatu pesan akan suatu penolakan maupun penerimaan dan harapan setelah apa yang dirasa , dilihat , di raba , dan di dengar dalam kehidupan sehari-hari.
Memasuki tahun 2001 band punk ini mulai menanggalkan nama AA dan AM, mereka resmi menggunakan nama baru yaitu Marjinal. Nama baru di dapat ketika Mike, sang vokalis terinspirasi oleh nama pejuang buruh perempuan “Marsinah..Marsinah..MArjinaL” asal Surabaya yang sangat berani dalam meperjuangkan haknya sebagai kaum buruh. Namun sayang belum sampai pada saatnya, marsinah wafat dalam tugas suci yang mulia akibat penyiksaan yang dilakukan oleh aparat berseragam loreng sebagai anjing-anjing peliharaan sang kapitalis. Tidak hanya itu Marsinah pun menginspirasikan Marjinal dalam meriliskan album ke-3 dengan judul album ”Marsinah” bercoverkan wajah marsinah dengan format hitam putih. Luar biasa, Judul lagu ”Marsinah” yang sama dengan judul albumnya, sangat familiar sekali karena banyak kalangan anak muda menyanyikan lagu ”Marsinah” di tongkrongan, studio musik, bahkan dalam sebuah pagelaran musik.
Di tahun 2005 Marjinal kembali menelorkan album ke-4 dengan tema sang ”Predator” yang terdiri kaset 1 & 2. Proses penggarapan album ke-4 ini sudah megalami kemajuan karena di dukung dengan alat yang mumpuni, sangat berbeda jauh sekali jika bandingkan album sebelumnya, baik di lihat dari design cover maupun hasil rekaman kaset.
Selama kiprahnya di industri musik indie, Marjinal sudah mengalami beberapa kali gonta-ganti atau bongkar pasang personil, dan sampai saat sekarang ini marjinal masih di perkuat oleh Romi Jahat (vocal), Mike ( gitar), bob (bass), Proph (drum) yang kini untuk terus berjalan bersama agar tetap hidup berusaha menyampaikan pesan sebuah amanat penderitaan rakyat yang dituangkan dalam bentuk media musik. (Metal yeahh)
maldini sterill sMrT..........
Langganan:
Postingan (Atom)